9.27.2012

Mudah-mudahan indah pada waktunya.....



Kadang terlintas didalam pikiranku, menulis disini sama saja dengan bicara sendiri didepan jendela, didepan cermin...menulis disini hanya semata-mata agar terpuaskan bathin dan ketika itu suasana hati, pikiran, jiwa pun kembali stabil.

Sore tadi di kota ku.....akhirnya bumi pun menangis begitu derasnya.......setelah sekian lama aku merindukannya. Dingin pun mulai merasuki tubuhku malam ini tapi ada ketenangan dan kehangatan yang menyelimuti hatiku.

Ada kebahagiaan yang aku rasakan beberapa hari ini setelah kesedihan yang aku rasakan beberapa bulan yang lalu. Ibaratnya ini adalah pelangi datang setelah redanya hujan.....Dan aku ingin pelangi itu tetap bersinar di hatiku walaupun tak selamanya pelangi itu bersinar. Kamu tahu kebahagiaan apa yang aku rasakan saat ini????sulit aku jelaskan dengan kata-kata, hatilah yang merasakan kebahagian itu. Jujur....aku takut kebahagiaan ini akan hilang seperti kejadian-kejadian masa lalu. Tapi aku pasrah dengan takdirNya, meskipun begitu aku tak akan berhenti berdoa demi sebuah kebahagiaan yang aku rasakan....

Suatu hari di bulan Juni tepatnya tanggal 21 Juni 2012 hari kamis itulah terakhir kali aku mendengar suaranya disana. Aku kira hanya bertahan dalam seminggu dia tak mengabari aku, tapi ternyata perkiraanku meleset. Dia adalah yang aku anggap dan aku kira lelaki terakhir yang mengisi hatiku yang akan mendampingiku suatu saat nanti, tapi ternyata perkiraanku salah. Padahal kita sudah merencanakan sebuah pernikahan yang akan di selenggarakan tahun depan...yah....tahun depan tahun 2013. Itu hanya sebuah rencana yang di goreskan di atas pasir yang kemudian diterjang ombak yang begitu kerasnya datang menepi....... Ombak itu adalah kiriman dari Tuhan yang mungkin tak meridhoi hubungan dan rencana aku dengan dia.

Jujur.....awalnya aku merasakan begitu berat...berat sekali memikul beban itu. Tiap hari, tiap shalat, tiap malam aku tak henti-hentinya berdoa sambil meneteskan air mata yang jatuh tiba-tiba seperti air hujan yang jatuh tanpa ada mendung....aku selalu berdoa untuk aku dan dia.



" Ya Allah pertemuan aku dengan dia datang secara baik-baik dan aku juga ingin perpisahan secara baik-baik. Aku tak ingin ada rasa benci, permusuhan dan bersalah diantara kita. Jika Engkau tak meridhoi hubungan antara aku dengan dia, aku mohon pertemukanlah aku dengan dia karena aku ingin membicarakan semua ini secara baik-baik, menyelesaikan permasalahan aku dengan dia secara baik-baik. Bukan seperti ini caranya Ya Allah, aku ingin merasakan ada ketengangan dan kenyamanan. Dan aku juga ingin tahu keadaanya. aku ingin tahu ada apa dan kenapa dengan dia?? ada apa sebenarnya yang disembunyikan??Tapi aku mohon jagalah dan lidungilah dia selalu disana Ya Allah. Jagalah selalu hati, pikiran, mata, telinga, tubuhnya agar selalu dekat dengan Mu Ya Allah. Berikanlah petunjukMu. Jika memang dia bukan yang terbaik untuk ku, maka berikanlah seseorang yang terbaik menurutMu untuk aku."

Itulah doa yang selalu aku panjatkan tiap shalat tiap hari, tak bosan-bosan nya juga aku berdoa sambil menitikan air mata. Aku menyesal tapi bukan karena menyesal berdoa. Aku menyesal karena kenapa aku harus menangis???kenapa aku harus memikirkan dia terus??? sampai-sampai pola hidupku tak teratur (pikiranku berantakan, makan tidak teratur, tidur selalu malam dan tak pernah banyak) persis kaya ABG yang lagi G.A.L.A.U.......huhuhuhu.....padahal dia juga belum tentu memikirkan keadaanku. Mungkin dia ga pernah sama sekali memikirkan tentang aku, memikirkan perasaan aku. Buktinya aza.....ketika aku sakit keras hampir menjalankan operasi, tak ada kabar sama sekali dari dia. Padahal aku sudah memberikan kabar tentang keadaanku ke temennya via sms. Bahkan....ketika ramadhan dan Idul Fitri pun tak ada kabar sama sekali sama dia, padahal aku terus berharap ada kabar walaupun cuma via sms "hey neng....mohon maaf lahir bathin yh!"

Bodohnya diriku kenapa aku masih berharap dia datang ke tempatku atau ke rumah ibuku....
Bodohnya diriku kenapa aku masih memikirkan dia...
Bodohnya diriku kenapa aku masih tetap berdoa untuk dia....
Bodohnya diriku kenapa aku terus mencari keberadaan dia....
Berbagai cara telah aku lakukan, tapi hasilnya tetap nihil....

Mungkin...diantara kalian ada yang berpikir dan bertanya "kenapa ga datengin aja kerumah atau tempat kerjanya?" yahhhh.....itu juga terlintas dalam pikiranku, tapi aku juga harus berpikir dengan akal sehat dan jernih. Saya ga akan melakukan hal yang bodoh seperti itu...... itu sama saja memberikan harga diriku buat dia. Dia aja ga pernah mencariku....buat apa saya dateng mencari dia ke rumah atau ke tempat kerjanya??? Terlalu stupid.....

Ditengah kegalauan yang melanda diriku....
Ditengah kesakitan yang menjangkiti tubuhku....
Ditengah kesedihan yang merasuki tubuhku...
Ternyata Allah mengabulkan doa ku dengan cara Nya sendiri....

Allah mengirimkan seseorang hadir dalam kehidupanku.....
seseorang yang sebelumnya tak ada kebersamaan diantara kita....
Kita adalah dua orang asing yang Allah pertemukan dengan takdirNya.....

Seseorang itu aku sebut namanya "A" hehehe.....
Dia hadir menghilangkan rasa galau, sakit dan sedih yang melanda diriku. Aku masih ingat pertama kali "A" sms aku tanggal 2 Juli 2012 yang isinya..."Hm"
Sms yang ga jelas banget kan??? Aku aja ampe emosi ngebales sms dia...Tuh cowok seneng banget bercanda dan bikin orang lain penasaran. Tapi kita sekarang malah jadi tambah deket dan sering bertemu

Aku liat dia banyak sekali fans nya, wajar sih dia banyak fansnya....secara....dia kan orang nya "welcome" ke siapa saja. Tapi aku ga suka aza banyak cewek yang suka dan nge fans ma dia. Uuuupppssss........ada apa denganku??? kenapa aku ga suka?? padahal dia kan bukan siapa-siapa nya aku, dia hanya sekedar temenku saja. Tapi jujur.....aku terkadang suka jealous alias cemburu alias kesel alias jengkel setiap ada cewek yang koment atau bercanda terlalu berlebihan ma dia.... Ada 4 cewek yang deket banget ma dia, menurut feelingku diantara mereka mempunyai perasaan ma "A"


Aku pernah mengungkapkan kekesalanku ma "A" ampe 2 kali, dan aku bilang ma dia ga usah lagi sms ma aku. Itu semua karena bermula dari dia mengatakan kangen ma aku. Jujur....aku seneng banget ketika dia bilang kangen ma aku. Tapi aku jadi down banget ketika dia juga bilang kangen via wall Facebook ke cewek lain. Aku kesel dan aku ga terima, dia memperlakukan cewek seperti itu. Aku sebagai cewek tau banget karakter cewek itu seperti apa. Cewek itu perasa, sensitif, GR an, seneng digombalin, hati cewek gampang terenyuh dan klepek-klepek ketika ada seorang cowok ngegombalin apalagi kalau cowok itu yang ditaksir atau kecengannya. Seandainya dia tak mengatakan "kangen" ke aku, mungkin aku ga akan sejengkel itu.

Kalian tahu???? ketika aku bilang ma dia ga usah lagi sms aku, dia menuruti apa yang aku bilang. Aku juga menjelaskan kenapa aku sms seperti itu. Tapi.....cuma hanya bertahan 4 hari...setelah itu dia sms lagi tepat tengah malam. Dan ada perubahan dari sikap dia ke cewek-cewek itu.....

Kalian tahu??? ketika aku bilang ma dia ga usah lagi sms aku, sebenarnya hati tak menginginkan seperti itu. Dan akhirnya aku tiap malam menjelang pagi aku selalu istikharah dan minta petunjukNya.

"Ya Allah Engkau Maha Mengetahui, Maha Mendengar, Maha Melihat segala sesuatu yang tersembunyi yang ada di alam jagad raya ini, termasuk juga yang tersembunyi didalam hatiku.
Ya Allah jika keputusanku salah, tolong Engkau benarkan, beri aku petunjuk dan jalan yang harus aku lakukan, sadarkan aku, dekatkanlah lagi aku dengan dia, pertemukanlah lagi aku dengan dia, bagaimana caranya agar aku bisa deket lagi ma dia.
Ya Allah tapi jika keputusanku benar, janganlah lagi aku dekatkan dengan dia, biarkan saja seperti ini. Aku tak tahu keputusanku benar atau salah, karena yang mengetahui benar atau salah ialah Engkau Ya Allah."

Akhirnya Allah benar-benar mendengarkan Doa ku, Allah menuntun tanganku dan tangan nya. Dengan takdir Nya aku dan dia didekatkan lagi, dipertemukan lagi dan semakin hari semakin dekat. Jujur...baru kali ini aku dekat dengan seorang cowok sesingkat ini ...bahkan kita saling bercerita tentang keluarga, mantan, teman, kerjaan, dan lain-lain. Aku pun berani bercerita tentang dia kepada ibu ku, malah aku ingin minta restu dan doa ibu agar dilancarkan semuanya. Karena aku yakin Doa ibu itu begitu ajaib dan dahsyat...Rencananya aku ingin minta doa dan restu itu nanti pas ketika Idul Adha datang....

Tapi.....aku takut, aku takut terjatuh lagi dengan perasaan ini. apalagi ketika aku tahu ternyata sampai saat ini dia menaruh hati dengan seorang gadis lampung. Bahkan dia udah berani melamar gadis itu tapi gadis itu menolaknya karena beberapa sebab. Dan dia masih berharap sampai saat ini dengan gadis itu. Tapi aku tak henti-hentinya selalu berdoa dan minta petunjuk kepada Nya.

 Tiap malam sebelum terpejam aku selalu meminta pada Allah, tiap malam menjelang pagi aku selalu sempatkan bangun, shalat dan meminta pada Allah, dalam sujudku aku selalu meminta kepada Allah, kalian tau apa yang aku pinta?Aku meminta 

"Ya Allah aku ingin perasaanku ini yang terakhir untuk dia. Semoga aku benar-benar tercipta dari tulang rusuknya. Aku inginkan dia yang jadi pendamping hidupku. Aku inginkan dia yang terbaik dimataku dan dimata Engkau untuk aku. Dekatkanlah aku dengan dia jika emang dia adalah jodohku, lancarkanlah semuanya, satukanlah kami dalam sunah Rasul Mu yaitu satu ikatan suci pernikahan dengan segera agar kami tak menambah dosa dengan perasaan kami. Jika Dia bukan jodohku, jauhkan dia dari kehidupanku secepatnya dengan cara baik-baik, buanglah perasaan yang ada di dalam hatiku dan berikanlah penggantinya yang jauh lebih baik dari dia untukku. aku tak bisa menyembunyikan perasaan ini, aku mulai sayang ma dia. Apakah perasaanku salah??? jika salah tolong hilangkan perasaan ini dan berikanlah keikhlasan dalam hatiku."


hey.... itulah kisahku. Jika diantara kalian ada yang membaca dan merasa tentang goresan yang aku tuangkan ini, aku hanya ingin tahu tentang perasaan kamu kepadaku. agar aku merasa tenang dan tak dikejar-kejar tanda tanya yang ada dipikiranku. Jika perasaan kamu sama seperti perasaanku terhadapmu, aku sungguh bahagia sekali. Dan aku ingin kamu mengucapkan "aku ingin dateng ke rumah orang tua mu untuk meminta restu meminangmu, melamarmu." Aku akan menangis bahagia ketika mendengar semua itu dari mulut kamu sendiri....Dan...sekarang pun aku menangis ketika aku membayangkan itu semua menjadi nyata.....Semoga doa ku menjadi nyata......aamiin..... ^_^